Masjid Agung Demak merupakan salah satu masjid tertua yang ada di Indonesia, masjid ini didirikan oleh Raden Patah, yaitu seorang raja pertama dari Kesultanan Demak sekitar abad ke-15 Masehi. Masjid agung demak mempunyai nilai sejarah Islam terkait Wali Songo yang menggunakan masjid ini sebagai tempat beribadah, berdiskusi, dan memikirkan metode penyebaran Agama Islam di Indonesia khususnya di Tanah Jawa.
Masjid ini mempunyai bangunan induk dan serambi. Bangunan induk memiliki empat buah tiang utama yang disebut dengan saka guru. Bangunan serambi merupakan bangunan terbuka. Atapnya berbentuk limas yang ditopang oleh delapan tiang yang disebut dengan Saka Majapahit. Atap limas Masjid terdiri dari 3 bagian yang menggambarkan ; (1) Iman, (2) Islam, dan (3) Ihsan. Masjid Agung Demak sudah mengalami beberapa renovasi namun tetap mempertahankan ciri khasnya yaitu atap bersusun tiga dan jumlah pintu sebanyak 5 buah.
Di dalam lokasi kompleks Masjid Agung Demak, terdapat pula beberapa makam para raja Kesultanan Demak dan para abdinya. Di sini juga terdapat Museum yang berisi berbagai hal mengenai riwayat dan sejarah Masjid Agung Demak.
Aktivitas
Masjid Agung Demak telah berdiri lebih dari 500 tahun dan memiliki banyak keunikan, Desain arsitekturnya masih tampak anggun berciri khas lokal. Wujud Masjid Agung Demak memberi kesan megah, anggun, dan kharismatik. Di sini pengunjung dapat menikmati arsitekturnya yang unik dan bernilai sejarah tinggi. Tentu wisata religi dan ziarah merupakan tujuan utama Anda. Di sini Anda akan merasakan kesejukan dan kenyamanan beribadah di dalam masjid.
Di samping masjid demak terdapat ruangan kecil yang berfungsi sebagai museum penyimpan benda-benda bersejarah. Di museum ini tersimpan bekas tiang soko guru dan sirap karena masjid ini sudah mengalami beberapa kali renovasi, namun sebagian besar masih asli dan terdapat sebuah kentongan kuno. Di bagian belakang masjid terdapat makam para raja-raja kerajaan Bintoro Demak, termasuk makam Raden Fatah.
Jangan lewatkan kesempatan Anda untuk melihat kitab tafsir Alquran hasil tulisan tangan Sunan Bonang yang tersimpan dalam lemari kaca.
Jangan lewatkan kesempatan Anda untuk melihat kitab tafsir Alquran hasil tulisan tangan Sunan Bonang yang tersimpan dalam lemari kaca.
Lokasi
Masjid Agung Demak terletak di Kauman tepatnya di Desa Gelagah Wangi, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.
0 Response to "Masjid Agung Demak, Jawa Tengah"
Posting Komentar